Kenali Jenis-Jenis Sarung Tangan Keselamatan (Safety) dan Fungsinya untuk Perlindungan Maksimal
Barangkali belum banyak yang mengetahui bahwa ada begitu banyak jenis sarung tangan yang disesuaikan dengan fungsinya masing-masing. Dengan memilih jenis sarung tangan keselamatan (safety) yang sesuai, Anda dapat meningkatkan efisiensi kerja sekaligus meminimalkan potensi cedera.
Lalu apa saja jenis sarung tangan keselamatan (safety)? Dalam artikel ini, penulis akan membahas berbagai jenis sarung tangan keselamatan safety dan fungsinya untuk memastikan Anda mendapatkan perlindungan maksimal.
Daftar Isi
Apa Itu Sarung Tangan Keselamatan (Safety)?
Sebelum kita bahas jenis-jenisnya, ada baiknya kita memahami apa itu sarung tangan keselamatan (safety) dan kenapa penting menggunakannya dalam bekerja.
Sebagai salah satu dari alat pelindung diri (APD), sarung tangan keselamatan (safety) adalah alat yang dirancang khusus untuk melindungi tangan pekerja dari risiko bahaya seperti benda tajam, bahan kimia, panas, atau bahkan sengatan listrik.
Penggunaannya pun tidak hanya di dunia konstruksi tapi juga berlaku di berbagai industri lainnya seperti manufaktur, laboratorium, kesehatan hingga makanan siap saji.
Oleh karena itu, pemilihan sarung tangan yang tepat memungkinkan Anda sebagai pekerja terhindar dari potensi bahaya yang dapat menyebabkan cedera serius.
Fungsi Penggunaan Sarung Tangan Keselamatan (Safety)
sarung tangan keselamatan (safety) memiliki berbagai fungsi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik di tempat kerja. Berikut beberapa fungsi utamanya:
1. Meningkatkan Efisiensi Kerja
Dengan sarung tangan keselamatan (safety) yang tepat, pekerja dapat menangani alat atau material dengan lebih percaya diri tanpa khawatir terhadap risiko cedera. Hal ini meningkatkan kecepatan dan akurasi pekerjaan.
2. Perlindungan terhadap Cedera Fisik
Sesuai fungsinya, sarung tangan keselamatan (safety) umumnya didesain untuk melindungi tangan dari luka gores, sayatan, atau benturan yang dapat terjadi saat bekerja dengan alat berat atau benda tajam.
3. Pencegahan Infeksi dan Kontaminasi Bahaya Kimia
Bagi Anda yang bekerja di laboratorium atau lingkungan dengan bahan berbahaya, sarung tangan keselamatan (safety) dapat mencegah kontak langsung dengan bahan kimia atau mikroorganisme yang dapat membahayakan kesehatan Anda.
4. Menjaga Kebersihan dan Sterilitas
sarung tangan keselamatan (safety), terutama yang digunakan di industri kesehatan atau makanan, berfungsi untuk menjaga kebersihan dan mencegah kontaminasi.
Dalam layanan kesehatan misalnya, penggunaan sarung tangan membantu menciptakan lingkungan steril, melindungi pasien dan pekerja medis dari risiko infeksi. Begitupun dalam industri makanan, penggunaan sarung tangan mencegah penyebaran bakteri atau zat berbahaya ke produk konsumsi.
5. Melindungi dari Paparan Lingkungan Berbahaya
Di beberapa tempat kerja, sarung tangan keselamatan (safety) berfungsi untuk melindungi tangan dari kondisi lingkungan ekstrem, seperti kelembapan tinggi, paparan sinar ultraviolet, atau partikel abrasif. Hal ini sangat penting dalam pekerjaan seperti pertambangan, pertanian, atau pekerjaan luar ruangan lainnya di mana kondisi lingkungan dapat memengaruhi keselamatan dan kenyamanan pekerja.
10+ Jenis Sarung Tangan Keselamatan (Safety) Berdasarkan Fungsinya
Memahami jenis-jenis sarung tangan keselamatan (safety) dan fungsinya sangat penting agar Anda dapat memilih perlindungan yang paling sesuai dengan kebutuhan pekerjaan Anda. Berikut penjelasan lengkapnya:
1. Sarung Tangan Sekali Pakai (Disposable Gloves)
Sarung tangan sekali pakai dirancang untuk penggunaan jangka pendek dan biasanya terbuat dari bahan seperti latex, nitril, atau vinil. Sarung tangan ini digunakan untuk melindungi tangan dari kontaminasi dan mencegah penyebaran bakteri, virus, atau bahan kimia ringan.
Jenis sarung tangan ini sering ditemukan di sektor layanan kesehatan, laboratorium, dan industri makanan karena sifatnya yang higienis dan mudah dibuang setelah digunakan.
2. Sarung Tangan Tahan Potong (Cut-Resistant Gloves)
Sarung tangan jenis ini dirancang untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap luka akibat benda tajam seperti kaca, logam, atau alat kerja lainnya.
Untuk bahannya sendiri biasanya dibuat dari bahan seperti Kevlar atau serat baja tahan karat. Jadi sarung tangan ini cocok untuk pekerjaan di bidang konstruksi, pengerjaan kayu, atau manufaktur logam.
3. Sarung Tangan Anti-Kimia (Chemical Resistant Gloves)
Sesuai namanya, sarung tangan anti-kimia dirancang khusus untuk melindungi kulit Anda dari paparan bahan kimia berbahaya, seperti asam, basa, atau pelarut kuat. Dan sarung tangan pengaman bahan kimia harus memenuhi persyaratan standar Eropa EN ISO 374-1: 2016.
Biasanya sarung tangan ini terbuat dari bahan seperti butyl, nitril, atau PVC dan memiliki sifat hidrofobik yang mencegah cairan kimia meresap ke kulit.
Oleh karena itu, sarung tangan ini sangat ideal untuk pekerja di laboratorium, industri farmasi, atau pabrik yang sering bersentuhan dengan bahan kimia agresif.
4. Sarung Tangan Anti-Panas (Heat Resistant Gloves)
Sarung tangan anti-panas dibuat untuk melindungi tangan dari paparan suhu tinggi atau api. Dengan bahan seperti silikon atau serat Kevlar, sarung tangan ini mampu menahan panas ekstrem tanpa mengurangi fleksibilitas tangan.
Penggunaan sarung tangan ini sering ditemukan dalam pekerjaan seperti pengelasan, memasak di dapur industri, atau penggunaan alat yang menghasilkan panas tinggi.
Untuk referensi, Anda dapat menggunakan sarung tangan anti panas standar EN 407-2004 atau ANSI/ISEA 106-2016.
5. Sarung Tangan Anti-Getaran (Vibration Protection Hand Gloves)
Sarung tangan ini dapat melindungi terhadap getaran terkait neurologis, vascular & muskuloskeletal disorders selama penanganan alat-alat listrik, alat-alat industri umum dan alat-alat lain dengan gerakan berulang yang dikombinasikan dengan getaran. Dilengkapi dengan fitur seperti shock absorber, oleh karena itu, sarung tangan ini membantu meredam getaran dan tekanan saat bekerja.
Jika Anda ingin menggunakan sarung tangan jenis ini, maka pilihlah yang memenuhi standar ANSI/ASA S2.73/ISO 10819: 2014: R2019 Mechanical Vibration and Shock – Hand-Arm Vibration – Measurement And Evaluation Of The Vibration Transmissibility Of Gloves At The Palm Of The Hand.
6. Sarung Tangan Mekanis (Heavy Duty Hand Gloves/High Impact Hand Gloves)
Sarung tangan ini didesain untuk mengurangi dampak benturan, pukulan, atau kejatuhan benda berat pada tangan. Memberikan perlindungan minimal dari hidrokarbon dan cairan lainnya.
Jika Anda ingin menggunakan sarung tangan pengaman terhadap risiko mekanis ini, maka pilihlah sarung tangan yang telah memenuhi standar Eropa EN 388:2016 atau ANSI/ISEA 105-2016.
7. Sarung Tangan Anti-Slip (Anti Slip Hand Gloves)
Dirancang untuk memberikan cengkeraman optimal, sarung tangan ini sangat berguna ketika Anda bekerja dengan benda licin atau basah. Dengan teknologi Grip, sarung tangan ini memungkinkan Anda menangani material berminyak atau berair tanpa risiko tergelincir.
Jika Anda bekerja di industri konstruksi, restoran, atau aktivitas luar ruangan, maka sarung tangan ini sangat cocok Anda gunakan agar pekerjaan Anda berjalan dengan aman dan efisien.
Baca juga:
Standar dan Arti Warna Helm Safety di Tempat Kerja
8. Sarung Tangan Angkat (Lifting Hand Gloves)
Sarung tangan angkat dirancang khusus untuk membantu pekerja mengangkat beban berat dengan lebih aman. Dengan tambahan bantalan di telapak tangan dan jari-jari, sarung tangan ini dapat mengurangi tekanan langsung pada tangan, sehingga risiko cedera dapat diminimalkan.
Apakah Anda bekerja di sektor logistik, pergudangan, atau aktivitas yang melibatkan pemindahan barang berat? Atau sering olahraga angkat beban? Berarti Anda membutuhkan sarung tangan jenis ini!
9. Sarung Tangan Tahan Dingin (Cold-Resistant Gloves)
Jenis sarung tangan berikutnya adalah Sarung Tangan Tahan Dingin. Untuk Anda yang bekerja di lingkungan seperti penyimpanan es atau pekerjaan di luar ruangan pada musim dingin, maka sarung tangan sangat ideal digunakan.
Dengan bahan isolasi seperti bulu domba atau Thinsulate, sarung tangan ini menjaga kehangatan tangan Anda tanpa mengorbankan ketangkasan. Hal ini menjadikannya alat pelindung yang penting dalam pekerjaan di lingkungan bersuhu rendah.
10. Sarung Tangan Las (Welding Hand Gloves)
Pada dasarnya, sarung tangan las adalah salah satu jenis sarung tangan anti-panas yang dirancang khusus untuk pekerjaan pengelasan.
Sarung tangan ini tidak hanya melindungi tangan dari panas ekstrem, tetapi juga dari percikan logam cair, api, dan bahaya abrasif yang sering muncul selama proses pengelasan.
Adapun rujukan standar untuk jenis sarung tangan yang satu ini adalah EN 12477: 2001 + A1: 2005 Protective gloves for welders.
11. Sarung Tangan Anti Listrik (Electrically Insulated Gloves)
Jenis sarung tangan yang terakhir adalah sarung tangan anti listrik yang dirancang untuk melindungi Anda dari risiko sengatan listrik. Tentunya sarung tangan ini digunakan oleh teknisi listrik atau pekerja di sektor pembangkit listrik.
Dibuat dengan bahan yang memiliki isolasi tinggi, sarung tangan ini menjadi peralatan wajib bagi Anda yang bekerja dengan peralatan listrik atau sistem tegangan tinggi. Untuk penggunaan yang lebih aman, maka gunakanlah sarung tangan dengan standar ASTM D 120-14.
Baca juga:
7 Tips Memilih Helm Safety yang Tepat Sesuai Kebutuhan
Tips Memilih Sarung Tangan Keselamatan (Safety) yang Tepat
Memilih sarung tangan keselamatan (safety) yang sesuai sangat penting untuk memastikan perlindungan optimal dan kenyamanan Anda saat bekerja. Untuk itu, penulis berikan panduan dasar dalam memilih sarung tangan keselamatan (safety) yang tepat berikut ini:
1. Kenali Risiko di Tempat Kerja
Setiap lingkungan kerja tentunya memiliki tingkat risiko yang berbeda, seperti paparan bahan kimia, benda tajam, suhu ekstrem, atau getaran. Jadi pastikan Anda memahami jenis bahaya yang ada agar dapat memilih sarung tangan dengan fitur perlindungan yang sesuai.
Selain itu, aspek durasi penggunaan juga penting dipertimbangkan. Artinya, jika pekerjaan Anda memerlukan penggunaan sarung tangan dalam waktu lama, pilihlah sarung tangan yang ringan namun tetap memberikan perlindungan maksimal untuk mengurangi kelelahan tangan.
2. Pilih Material yang Tepat
Faktor berikutnya yang perlu Anda pertimbangkan adalah bahan dasar pembuatannya. Material sarung tangan seperti latex, nitril, Kevlar, atau silikon memiliki karakteristik unik. Misalnya, latex cocok untuk tugas yang membutuhkan sensitivitas tinggi, sementara Kevlar ideal untuk pekerjaan yang melibatkan benda tajam.
Material pembuatannya juga berkaitan dengan alergi. Bagi pekerja yang memiliki alergi terhadap bahan tertentu seperti latex, pilihlah alternatif seperti nitril atau vinil untuk mencegah reaksi alergi.
3. Pastikan Ukuran dan Kesesuaian
Mungkin terkesan sepele tapi tetap penting diperhatikan soal ukurannya. Sarung tangan yang terlalu besar dapat mengurangi cengkeraman, sementara yang terlalu kecil dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau pembatasan gerak. Jadi ukuran yang pas memastikan perlindungan maksimal dan kenyamanan kerja.
4. Perhatikan Standar Keamanan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa tiap jenis sarung tangan memiliki standar tersendiri. Jadi pilih sarung tangan yang telah memenuhi standar keamanan internasional, seperti ANSI, EN 388, atau ISO, yang memastikan produk telah diuji dan terbukti memberikan perlindungan yang dijanjikan.
5. Pertimbangkan Faktor Ekonomis
Untuk Anda yang ingin melakukan pengadaan sarung tangan dalam jumlah banyak untuk kebutuhan kantor atau proyek tertentu, pertimbangkan harganya.
Sarung tangan dengan harga lebih tinggi sering kali menawarkan kualitas yang lebih baik dan umur pakai yang lebih panjang. Jadi dengan investasi pada produk berkualitas, Anda dapat mengurangi biaya penggantian yang sering.
Selain itu yang tak kalah penting, pastikan sarung tangan yang dipilih tersedia secara mudah di pasaran atau melalui platform e-commerce tepercaya seperti Monotaro, sehingga Anda dapat mengganti perlengkapan saat diperlukan tanpa kendala.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memastikan bahwa sarung tangan keselamatan (safety) yang dipilih tidak hanya melindungi tangan dari risiko kerja tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan efisiensi kerja Anda.
Kesimpulan
Memilih sarung tangan keselamatan (safety) yang tepat adalah langkah krusial dalam menjaga keselamatan dan efisiensi kerja. Mulai dari perlindungan terhadap cedera fisik, bahan kimia, hingga suhu ekstrem, setiap jenis sarung tangan memiliki fungsi spesifik yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan kerja tertentu. Jadi pastikan Anda mengenali risiko kerja dan memilih sarung tangan yang sesuai.
Butuh Sarung Tangan Keselamatan (Safety) Berkualitas?
Jika Anda sedang mencari sarung tangan keselamatan (safety) yang berkualitas, Monotaro dapat menjadi solusi bagi Anda. Sebagai salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Monotaro menyediakan berbagai kebutuhan industri dan bisnis, mulai dari alat pelindung diri, alat laboratorium, hingga perkakas tangan dan elektrik.
Tidak perlu khawatir tentang kualitas dan pilihan, karena Monotaro menghadirkan berbagai merek tepercaya yang siap mendukung kebutuhan Anda. Jadi, tunggu apalagi? Kunjungi Monotaro sekarang juga!
